PENERAPAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DALAM PENENTUAN DAERAH PROSPEKTIF UNTUK PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI KELAPA

Hermiza Mardesci, Santosa Santosa, Novizar Nazir, Rika Ampuh Hadiguna

Abstract


Pengembangan agroindustri kelapa di sentra daerah penghasil kelapa masih perlu ditingkatkan. Hal ini disebabkan karena masih banyaknya petani kelapa yang masih bertahan dengan tradisi lama, yaitu menjual kelapa bulat tanpa mengolahnya terlebih dahulu. Salah satu strategi pengembangan adalah dengan menentukan daerah potensial untuk pengembangan agroindustri tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan daerah potensial atau daerah yang prospektif untuk pengembangan agroindustri kelapa. Kriteria yang digunakan adalah jumlah penduduk, luas areal, jumlah produksi, dan jumlah petani kelapa. Sedangkan alternatif adalah mencakup semua daerah penghasil kelapa. Lokasi penelitian dilakukan di kabupaten Indragiri Hilir, yang terdiri atas 20 daerah penghasil kelapa, yaitu Batang Tuaka, Concong, Enok, Gaung Anak serka, Gaung, Kateman, Kempas, Kemuning, Keritang, Kuala Indragiri, Mandah, Pelangiran, Pulau Burung, Reteh, Sungai Batang, Tanah Merah, Teluk Belengkong, Tembilahan, Tembilahan Hulu, dan Tempuling. Penentuan daerah prospektif menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dengan bantuan program Expert Choice. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa daerah yang paling prospektif untuk pengembangan agroindustri kelapa di Indragiri Hilir adalah Kecamatan Mandah, dengan bobot 0.150.Hasil dari penelitian ini bisa digunakan sebagai pendukung keputusan dalam menentukan daerah untuk pengembangan agroindustri kelapa.

Full Text:

PDF

References


BPS, Indragiri Hilir dalam Angka 2017. 2018, Tembilahan: Badan Pusat Statistika.

Mardesci, H., et al., Penentuan Produk Prospektif dari Tiga Produk Unggulan Olahan Kelapa di Kabupaten Indragiri Hilir, Riau. Teknologi Pertanian, 2017. 6(2): p. 11-18.

Mardesci, H., Sistem Penunjang Keputusan untuk Pengembangan Industri Pengolahan Produk Turunan Kelapa Sawit. Jurnal Teknologi Pertanian, 2012. 1(1): p. 17-26.

Piliang, F. and S. Marini, Efektifitas Penerapan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dalam Pemilihan Perangkat Lunak Pengolah Citra dengan Menggunakan Expert Choice. Journal of Electrical and Electronics (JREC), 2014. 2(2): p. 34-48.

Faisol, A., M.A. Muslim, and H. Suyono, Komparasi Fuzzy AHP dengan AHP pada Sistem Pendukung Keputusan Investasi Properti. Jurna EECCIS, 2014. 8(2): p. 123-128.

Saifuddin and Abdullah, Sistem Pendukung Keputusan Pembinaan dan Pengembangan Sekolah Model Studi Kasus Kecamatan Kempas. Jurnal Sistemasi, 2017. 6(2): p. 45-55.

Eliza and Ilyas, Sistem Pandukung Pengambilan Keputusan Tingkat Kepuasan Mahasiswa terhadap Dosen. Jurnal Sistemasi, 2018. 7(2): p. 132-142.

Turban, E. and J.E. Aronson, Decision Support Systems & Intelligent Systems. 6 ed. 2001, New Jersey: Prentice Hall.

Saaty, T.L., Pengambilan Keputusan Bagi Para Pemimpin, Proses Hirarki Analitik untuk Pengambilan Keputusan dalam Situasi yang Kompleks. 1993, Jakarta: PT. Pustaka Binaman Pressindo.

Kusrini, Konsep dan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan. 1 ed. 2007, Yogyakarta: Andi Offset.

Handayani, R.I., Pemanfaatan Aplikasi Expert Choice sebagai Alat Bantu dalam Pengambilan Keputusan (Studi Kasus: PT BIT Teknologi Nusantara). Jurnal Pilar Nusa Mandiri 2015. XI(1): p. 53-59.

Basmar, A., Arahan Pengembangan Kawasan Usaha Agro Terpadu Berbasis Komoditas Kelapa di Kabupaten Lampung Barat, in Sekolah Pascasarjana. 2008, Institut Pertanian Bogor: Bogor.

Dewi, K.H., M. Zuki, and H. Koto. Pemilihan Lokasi Agroindustri Hilir Kopi Menggunakan Metode AHP di Provinsi Bengkulu. in Seminar Nasional Menuju Pertanian Berdaulat. 2012. Bengkulu: Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu.

Rukmayadi, D., Desain Sistem Penunjang Keputusan Perencanaan Strategi Pengembangan Agroindustri Kelapa (Studi Kasus : Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, in Program Pascasarjana. 2002, Institut Pertanian Bogor: Bogor.

Damanik, S., Strategi Pengembangan Agribisnis Kelapa (Cocos nucifera) untuk Meningkatkan Pendapatan Petani di Kabupaten Indragiri Hilir, Riau. Jurnal Prospekif, 2007. 6(2): p. 94-104.

Wardhanu, A.P. and M. Anhar, Strategi Pengembangan Agroindustri Kelapa sebagai Upaya Percepatan Ekonomi Masyarakat di Kabupaten Ketapang. Jurnal Industria, 2014. 3(1): p. 13-26.

Putra, H.D., Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Agroindustri di Kota Medan, in Sekolah Pascasarjana. 2008, Universitas Sumatera Utara: Medan.

Astutiningsih, S.E. and C.M. Sari, Pemberdayaan Kelompok Agroindustri dalam Upaya Mempercepat Pertumbuhan Ekonomi Jawa Timur. Jurnal Ilmu Ekonomi Terapan, 2017. 2(1): p. 1-9.




DOI: https://doi.org/10.32520/stmsi.v8i2.503

Article Metrics

Abstract view : 2163 times
PDF - 660 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
https://journals.uol.edu.pk/sugar-rush/http://mysimpeg.gowakab.go.id/mysimpeg/aset/https://jurnal.jsa.ikippgriptk.ac.id/plugins/https://ppid.cimahikota.go.id/assets/demo/https://journals.zetech.ac.ke/scatter-hitam/https://silasa.sarolangunkab.go.id/swal/https://sipirus.sukabumikab.go.id/storage/uploads/-/sthai/https://sipirus.sukabumikab.go.id/storage/uploads/-/stoto/https://alwasilahlilhasanah.ac.id/starlight-princess-1000/https://www.remap.ugto.mx/pages/slot-luar-negeri-winrate-tertinggi/https://waper.serdangbedagaikab.go.id/storage/sgacor/https://waper.serdangbedagaikab.go.id/public/images/qrcode/slot-dana/https://siipbang.katingankab.go.id/storage_old/maxwin/https://waper.serdangbedagaikab.go.id/public/img/cover/10k/